Penilai Verifikasi Lapangan Lomba Kampung KB Purnama Tingkat nasional, Kampung KB PURNAMA Desa Puuroda Masuk Nominasi 3 Besar Nasional
Tim Penilai Verifikasi Lapangan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) melakukan penilaian terhadap Kampung KB Puuroda Tanah Makmur (Purnama) Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (28/5/2024).
Tim Penilai Verifikasi Lapangan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Kementerian dalam negeri (Kemendagri).
Penilaian lapangan dilakukan setelah Kampung KB Purnama masuk ke dalam nominasi tiga besar lomba Kampung KB di tingkat nasional mewakili Sultra tahun 2024.
Kampung KB Purnama Kolaka ini akan bersaing dengan dua Kampung KB dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Sulawesi Utara dalam perlombaan Kampung KB tingkat nasional.
Penjabat (Pj) Bupati Kolaka diwakili Pj Sekretaris Daerah Kolaka, Muhammad Fadlansyah, menyambut kedatangan tim verifikasi lapangan lomba Kampung KB tingkat nasional tahun 2024 tersebut di Kampung KB Purnama Desa Puuroda, Kecamatan Baula.
"Selamat datang tim verifikator dari BKKBN dan Kemendagri di Desa Puuroda tercinta, semoga Desa Puuroda menjadi Kampung Keluarga Berkualitas terbaik tingkat nasional di tahun 2024," ujarnya.
Lanjut Pj Sekda mengatakan sudah waktunya bagi Kabupaten Kolaka menyandang label terbaik Kampung KB se-Indonesia.
Sebelumnya Kabupaten Kolaka juga pernah meraih prestasi yaitu : Juara tiga lomba Kampung KB tingkat provinsi tahun 2022, Juara satu lomba Kampung KB tingkat provinsi tahun 2023, Harapan 1 lomba menu kreasi dapur sehat atasi stunting tingkat nasional tahun 2023.
"Sekarang sudah waktunya BKKBN juga memberikan label terbaik Kampung KB se-Indonesia (untuk Kolaka)" tuturnya.
Ia menjelaskan, Kampung KB di Kolaka sudah 100 persen dan tersebar di 135 desa/kelurahan se-Kabupaten Kolaka.
Menurutnya, dengan keluarga yang berkualitas maka akan bisa menciptakan generasi yang berkualitas sebagai garda terdepan, bersiap menghadapi tantangan mewujudkan Indonesia Generasi Emas tahun 2045.
Keluarga berkualitas juga berarti memiliki kecakapan secara lahir dan batin, di mana dari keluarga yang berkualitas akan lahir anak-anak yang unggul, serta akan membawa peradaban bangsa ke arah yang lebih tinggi.
"Mudah-mudahan apa yang menjadi ikhtiar kita bersama dan hasil verifikasi faktual juga bisa terpotret dengan baik. Semoga apa yang kita kehendaki bersama di ridhoi oleh Allah SWT," ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Tim Penilai Verifikasi Lapangan Kampung KB juga sebagai Direktur Analisis Dampak Kependudukan BKKBN RI, Dr Faharuddin mengatakan, pihaknya akan menilai program-program yang dilaksanakan masing-masing Kampung KB untuk menentukan siapa yang layak menjadi juara tingkat nasional.
"Kabupaten Kolaka masuk nominasi tiga besar regional dua, dan enam besar nasional seluruh Indonesia," kata Faharuddin.
Disebutkan pula terdapat tiga indikator penilaian yakni pendidikan, kesehatan, serta ekonomi masyarakat.
Dari sisi pendidikan, akan dilihat rata-rata jenjang pendidikan yang ditempuh masyarakat di Kampung KB.
Sisi kesehatan, akan dilihat angka harapan hidupnya. Kemudian dari sisi ekonomi, akan dilihat tingkat pendapatan masyarakat di sana.
"Kami juga ingin melihat juga bagaimana pola kegiatan ini berjalan terhadap ketiga aspek tersebut," ujarnya.
Faharudin juga sangat kagum dengan kemajuan Desa Puuroda yang sangat cepat.
"Kurun waktu kurang lebih 10 tahun, yang awalnya desa tertinggal menjadi desa yang maju, di mana Desa Puuroda sudah memenuhi variabel sebagai desa maju, ini merupakan kerja keras yang patut dihargai" ujar Faharuddin.
Ditempat yang sama, Tim Verifikasi dari Kementerian Dalam Negeri RI, Inggrit Putri Distarini, menambahkan proses verifikasi juga ada beberapa indikator yang dilihat, antara lain Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), layanan jaminan dan perlindungan sosial dan sanitasi.
Masuknya Kampung KB Purnama dalam nominasi tiga besar lomba Kampung KB tentu mengejutkan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kolaka.
Kepala DPPKB Kolaka, Andi Wahidah menerangkan, pihaknya sangat mendukung Kampung KB Purnama agar bisa menjadi juara di tingkat nasional.
"Ini menjadi kebanggaan bagi Sulawesi Tenggara dan khususnya Kabupaten Kolaka. Kami siap memberikan dukungan yang dibutuhkan agar tujuan itu bisa tercapai. Semisal tenaganya kurang, kita siap membantu melalui Penyuluh KB untuk membantu memposting berbagai kegiatan dari Kampung KB Purnama di website Kampung KB seluruh Indonesia," imbuhnya.
Sebelumnya di tempat yang sama, Kepala Desa Puuroda, Jayus menyampaikan merasa terhormat dengan masuknya Kampung KB Purnama dalam nominasi tiga besar lomba Kampung KB tingkat nasional.
Hal tersebut menurutnya merupakan penghargaan yang luar biasa bagi Desa Puuroda.
Awal terbentuknya Desa Puuroda tahun 1996, merupakan desa yang sangat tertinggal, dengan berbagai upaya Desa Puuroda hingga saat ini sudah meraih beberapa prestasi dan penghargaan serta pertanian organik yang merupakan icon desa merupakan bantuan dari pemerintah dan CSR.
"Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung desa kami hingga sampai sekarang berhasil masuk nominasi tiga besar lomba kampung KB tingkat nasional. Kami harap kita bisa menyabet juara itu," singkatnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Perwakilan BKKBN Prov. Sultra, DPRD Kab. Kolaka, Forkopimda kab. kolaka, OPD kab. Kolaka, PKK, camat, kepala desa, tokoh masyarakat dan tokoh agama, penyuluh KB, kader KB serta mitra lainnya.(*)Tim Penilai Verifikasi Lapangan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) melakukan penilaian terhadap Kampung KB Puuroda Tanah Makmur (Purnama) Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (28/5/2024).
Tim Penilai Verifikasi Lapangan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Kementerian dalam negeri (Kemendagri).
Penilaian lapangan dilakukan setelah Kampung KB Purnama masuk ke dalam nominasi tiga besar lomba Kampung KB di tingkat nasional mewakili Sultra tahun 2024.
Kampung KB Purnama Kolaka ini akan bersaing dengan dua Kampung KB dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Sulawesi Utara dalam perlombaan Kampung KB tingkat nasional.
Penjabat (Pj) Bupati Kolaka diwakili Pj Sekretaris Daerah Kolaka, Muhammad Fadlansyah, menyambut kedatangan tim verifikasi lapangan lomba Kampung KB tingkat nasional tahun 2024 tersebut di Kampung KB Purnama Desa Puuroda, Kecamatan Baula.
"Selamat datang tim verifikator dari BKKBN dan Kemendagri di Desa Puuroda tercinta, semoga Desa Puuroda menjadi Kampung Keluarga Berkualitas terbaik tingkat nasional di tahun 2024," ujarnya.
Lanjut Pj Sekda mengatakan sudah waktunya bagi Kabupaten Kolaka menyandang label terbaik Kampung KB se-Indonesia.
Sebelumnya Kabupaten Kolaka juga pernah meraih prestasi yaitu : Juara tiga lomba Kampung KB tingkat provinsi tahun 2022, Juara satu lomba Kampung KB tingkat provinsi tahun 2023, Harapan 1 lomba menu kreasi dapur sehat atasi stunting tingkat nasional tahun 2023.
"Sekarang sudah waktunya BKKBN juga memberikan label terbaik Kampung KB se-Indonesia (untuk Kolaka)" tuturnya.
Ia menjelaskan, Kampung KB di Kolaka sudah 100 persen dan tersebar di 135 desa/kelurahan se-Kabupaten Kolaka.
Menurutnya, dengan keluarga yang berkualitas maka akan bisa menciptakan generasi yang berkualitas sebagai garda terdepan, bersiap menghadapi tantangan mewujudkan Indonesia Generasi Emas tahun 2045.
Keluarga berkualitas juga berarti memiliki kecakapan secara lahir dan batin, di mana dari keluarga yang berkualitas akan lahir anak-anak yang unggul, serta akan membawa peradaban bangsa ke arah yang lebih tinggi.
"Mudah-mudahan apa yang menjadi ikhtiar kita bersama dan hasil verifikasi faktual juga bisa terpotret dengan baik. Semoga apa yang kita kehendaki bersama di ridhoi oleh Allah SWT," ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Tim Penilai Verifikasi Lapangan Kampung KB juga sebagai Direktur Analisis Dampak Kependudukan BKKBN RI, Dr Faharuddin mengatakan, pihaknya akan menilai program-program yang dilaksanakan masing-masing Kampung KB untuk menentukan siapa yang layak menjadi juara tingkat nasional.
"Kabupaten Kolaka masuk nominasi tiga besar regional dua, dan enam besar nasional seluruh Indonesia," kata Faharuddin.
Disebutkan pula terdapat tiga indikator penilaian yakni pendidikan, kesehatan, serta ekonomi masyarakat.
Dari sisi pendidikan, akan dilihat rata-rata jenjang pendidikan yang ditempuh masyarakat di Kampung KB.
Sisi kesehatan, akan dilihat angka harapan hidupnya. Kemudian dari sisi ekonomi, akan dilihat tingkat pendapatan masyarakat di sana.
"Kami juga ingin melihat juga bagaimana pola kegiatan ini berjalan terhadap ketiga aspek tersebut," ujarnya.
Faharudin juga sangat kagum dengan kemajuan Desa Puuroda yang sangat cepat.
"Kurun waktu kurang lebih 10 tahun, yang awalnya desa tertinggal menjadi desa yang maju, di mana Desa Puuroda sudah memenuhi variabel sebagai desa maju, ini merupakan kerja keras yang patut dihargai" ujar Faharuddin.
Ditempat yang sama, Tim Verifikasi dari Kementerian Dalam Negeri RI, Inggrit Putri Distarini, menambahkan proses verifikasi juga ada beberapa indikator yang dilihat, antara lain Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), layanan jaminan dan perlindungan sosial dan sanitasi.
Masuknya Kampung KB Purnama dalam nominasi tiga besar lomba Kampung KB tentu mengejutkan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kolaka.
Kepala DPPKB Kolaka, Andi Wahidah menerangkan, pihaknya sangat mendukung Kampung KB Purnama agar bisa menjadi juara di tingkat nasional.
"Ini menjadi kebanggaan bagi Sulawesi Tenggara dan khususnya Kabupaten Kolaka. Kami siap memberikan dukungan yang dibutuhkan agar tujuan itu bisa tercapai. Semisal tenaganya kurang, kita siap membantu melalui Penyuluh KB untuk membantu memposting berbagai kegiatan dari Kampung KB Purnama di website Kampung KB seluruh Indonesia," imbuhnya.
Sebelumnya di tempat yang sama, Kepala Desa Puuroda, Jayus menyampaikan merasa terhormat dengan masuknya Kampung KB Purnama dalam nominasi tiga besar lomba Kampung KB tingkat nasional.
Hal tersebut menurutnya merupakan penghargaan yang luar biasa bagi Desa Puuroda.
Awal terbentuknya Desa Puuroda tahun 1996, merupakan desa yang sangat tertinggal, dengan berbagai upaya Desa Puuroda hingga saat ini sudah meraih beberapa prestasi dan penghargaan serta pertanian organik yang merupakan icon desa merupakan bantuan dari pemerintah dan CSR.
"Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung desa kami hingga sampai sekarang berhasil masuk nominasi tiga besar lomba kampung KB tingkat nasional. Kami harap kita bisa menyabet juara itu," singkatnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Perwakilan BKKBN Prov. Sultra, DPRD Kab. Kolaka, Forkopimda kab. kolaka, OPD kab. Kolaka, PKK, camat, kepala desa, tokoh masyarakat dan tokoh agama, penyuluh KB, kader KB serta mitra lainnya.(*)
Bangrawa
13 Maret 2025 22:54:14
Mantap banget web desanya bos...